Jakarta - ER, pria yang memaki dan mengajak berkelahi polisi di Sukoharjo pada saat ditilang memenuhi kewajiban wajib lapor. Dia menyampaikan permintaan maaf.
"Sudah datang untuk wajib lapor. Dia meminta maaf secara langsung," ujar Kasatlantas Polres Sukoharjo, Jawa Tengah AKPK Finan Sukma Radipta.
Finan mengatakan tak banyak yang bisa digali dari ER dalam kesempatan wajib lapor itu. Hal itu terkait dengan kondisi ER yang pernah dirawat di Rumah Sakit Jiwa.
"Ya orangnya kan juga kondisinya begitu," ujar Finan.
ER memenuhi kewajiban lapor di Satreskrim Polres Sukoharjo. Satlantas Polres Sukoharjo 'melimpahkan' persoalan ER ini ke Reskrim. Namun bukan pengusutan perkara pidana.
"Pelimpahan hanya agar efek jera saja. Bukan sampai LP," kata Finan.
Kejadian itu terjadi pada Rabu 8 Maret. ER yang sedang memboncengkan teman perempuannya disetop polisi karena tidak mengenakan helm.
Setelah ditanya lebih jauh, ER ternyata juga tidak membawa SIM dan STNK. Namun bukannya kooperatif, ER malah memaki dan mengajak polisi berkelahi.
Video tindakan ER ini kemudian viral di internet. Tak sedikit pihak yang mengapresiasi kesabaran petugas polantas dalam menghadapinya.
EmoticonEmoticon